Arti Tangisan Bayi
Oleh : Oktovia Lilaeni
Menangis
merupakan satu-satunya cara bayi untuk berkomunikasi. Bagi para ibu, khususnya
yang baru pertama kali memiliki momongan wajib untuk mengenali arti dan maksud
setiap tangisan sang buah hati.
Banyak maksud
dibalik setiap tangisannya, bisa
jadi karena bayi Anda lapar, haus, popok yang basah dan mungkin ada yang sakit
atau merasa kurang nyaman. Meskipun secara sepintas suara tangisan bayi itu sama, namun Anda perlu untuk lebih memahami
setiap tangisannya agar kebutuhannya
bisa cepat terpenuhi.
Berikut ini beberapa tangisan
pada bayi yang bisa anda kenali
1.
Menangis
berulang-ulang
Ini menandakan bayi Anda mulai lapar, segeralah berikan ASI atau susu
sambung sesuai kebutuhannya. Biasanya bayi merasa lapar setiap 2 jam sekali.
2.
Menangis
pelan kemudian keras
Tangisan seperti ini
umumnya menandakan bayi merasa kurang nyaman, bisa karena mengompol, pup atau
ada sesuatu yang mengganjal di sekitar punggung dan leher, segera lakukan
pemeriksaan agar si bayi bisa kembali ceria.
3.
Suara tangisan
yang menjerit keras
Jeritan bayi saat menangis bisa disebabkan karena si bayi merasa ada yang
sakit pada anggota tubuhnya, cara memastikannya mudah saja, Anda cukup memegang
bagian tubuh mulai dari kepala lalu raba dan goyang-goyangkan secara perlahan
sembari perhatikan suara tangisannya.
Seandainya saat Anda menggoyangkan bagian tubuh tertentu lalu bayi seketika
menangis lebih keras, bisa dipastikan bagian tubuh itu yang sedang merasa
sakit.
Jika bayi tetap
menangis meski cara diatas sudah
dilakukan, mungkin saja bayi Anda merasa jenuh dan bosan. Segera gendong buah
hati Anda dan ajaklah bermain. Berikan mainan yang banyak terdapat warna dan
suara-suara.
Seiring bertambahnya umur bayi, penanganannya juga
berbeda. Untuk bayi berumur lebih dari 9 bulan, menangis yang paling umum
adalah ketika dia tidak bisa melakukan apa yang dia inginkan. Ini adalah moment
krusial bagi bayi, penanganan menangis dari orang tua yang salah dan disertai
emosi sangat berpotensi mengurangi kelekatan bayi dengan orang tuanya. Selain
itu si bayi bisa merasa kurang diperhatikan. Tangani setiap masalah tangis pada bayi dengan penuh sabar dan
kelembutan, jangan jadikan ini beban karena menangis memang masih merupakan
satu-satunya cara bagi si buah hati untuk menyampaikan keinginan dan berbicara
dengan Anda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar